Panduan Menjaga Kesehatan Jantung Dengan Pola Hidup Sehat
Panduan Menjaga Kesehatan Jantung Dengan Pola Hidup Sehat – Situs web ini menggunakan cookie untuk memberi Anda situs web yang ramah pengguna, aman, dan efektif. Pengaturan cookie browser Anda biasanya disetel ke “Izinkan semua cookie”. Jika Anda terus melihat situs web ini, Anda menyetujuinya. Kunjungi pemberitahuan privasi kami jika Anda ingin mengetahui lebih banyak tentang pemberitahuan privasi dan cookie kami
Penyakit jantung masih menjadi penyakit paling mematikan di dunia. Merujuk pada penelitian Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), terdapat 10 penyakit yang menjadi penyebab kematian terbesar di dunia. Dan dari 10 penyebab tersebut, serangan jantung iskemik atau penyempitan pembuluh darah jantung menempati urutan pertama.
Panduan Menjaga Kesehatan Jantung Dengan Pola Hidup Sehat
Penyebab kematian yang dicatat WHO dalam statistik terbarunya tidak jauh berbeda dengan data tahun-tahun sebelumnya. Penyakit jantung koroner berulang kali menduduki peringkat pertama penyebab kematian di dunia.
Bagaimana Pola Hidup Yang Sehat ? Yuk Simak
Di Indonesia, penyakit jantung belum menjadi penyebab kematian utama. Namun, risiko penyakit jantung cukup tinggi. Mengutip data Survei Kesehatan Dasar tahun 2018, prevalensi penyakit jantung berdasarkan diagnosis medis cukup tinggi, mencapai 1,5%.
Oleh karena itu, kita tidak boleh menganggap remeh risiko serangan jantung. Terlebih lagi, saat ini penyakit jantung bukan hanya menjadi momok bagi mereka yang berusia di atas 40 tahun. Mereka yang berusia di bawah 30 tahun juga berisiko terkena serangan jantung.
Mengutip laman Health Cleveland Clinic, dua faktor yang meningkatkan risiko serangan jantung saat ini bukan lagi usia, melainkan gaya hidup dan diabetes. Dan kini diyakini bahwa menerapkan gaya hidup sehat lebih efektif mengurangi risiko penyakit yang dikenal sebagai ‘the silent killer’. Ingin tahu apa saja kebiasaan sehat yang benar untuk mengurangi risiko serangan jantung? Harap perhatikan poin-poin berikut.
Kelebihan berat badan tidak hanya memengaruhi penampilan, tetapi juga dapat meningkatkan risiko kesehatan. Kelebihan berat badan merupakan tanda bahwa Anda rentan terkena tekanan darah tinggi, kolesterol darah tinggi, atau diabetes. Ketiga situasi tersebut merupakan faktor yang meningkatkan risiko serangan jantung.
Yuk, Coba 7 Hal Ini Untuk Membuat Dan Menjaga Jantung Tetap Sehat.
Untuk memastikan berat badan kita berada pada kisaran ideal, kita bisa menggunakan perhitungan indeks massa tubuh. Jika berdasarkan perhitungan tersebut, berat badan Anda dianggap berlebihan, sebaiknya Anda melakukan diet untuk menurunkan berat badan. Penurunan berat badan ini juga harus membawa tekanan darah, kadar kolesterol, dan kadar gula darah kembali ke kisaran normal.
Merokok dapat meningkatkan risiko serangan jantung karena bahan kimia dalam rokok merusak jantung dan pembuluh darah. Merokok juga memaksa jantung bekerja lebih keras untuk menyediakan oksigen. Hal ini terjadi karena asap rokok menyebabkan kadar oksigen dalam darah menurun.
Jangan meremehkan pentingnya kesehatan psikologis kita. Oleh karena itu, kita harus bijak mengelola tekanan psikologis yang muncul dalam hidup kita. Mengapa? Pasalnya stres dapat meningkatkan tekanan darah yang pada akhirnya berujung pada serangan jantung.
Tentu kita pernah mendengar tentang manfaat olahraga teratur bagi kesehatan jantung kita. Namun yang perlu kita ketahui adalah olahraga apa yang tepat untuk kesehatan jantung kita.
Hal Sederhana Yang Bisa Dilakukan Untuk Menjaga Jantung
Pakar kesehatan menyarankan untuk berolahraga selama 30 menit hingga satu jam setiap hari untuk menjaga kesehatan jantung. Bentuk olahraga yang dipilih bisa berupa jalan kaki, jogging, berenang, atau bersepeda. Hal yang harus diingat, jangan berolahraga secara berlebihan karena akan sangat menambah beban kerja jantung.
Salah satu penyebab serangan jantung adalah tekanan darah tinggi. Inilah sebabnya mengapa kita perlu memonitor tekanan darah kita secara teratur. Jika Anda belum pernah menderita tekanan darah tinggi, periksakanlah minimal setahun sekali. Namun, bagi Anda yang memiliki riwayat hipertensi sebaiknya menjalani pemeriksaan rutin dengan jangka waktu yang lebih singkat, misalnya sebulan sekali.
Nah, agar tekanan darah Anda tetap dalam batas normal, jangan lupa untuk menerapkan pola hidup sehat, seperti mengonsumsi makanan bergizi seimbang, rutin berolahraga, mengelola stres, dan tidur yang cukup.
Kadar gula darah yang tinggi akan membuat Anda rentan terkena diabetes, yang pada akhirnya akan meningkatkan risiko serangan jantung. Mengapa? Pasalnya, kadar gula darah yang tinggi dalam jangka waktu lama akan merusak pembuluh darah dan saraf yang mengontrol jantung.
Menyongsong Hidup Sehat: Ajakan Untuk Menerapkan Pola Makan Dengan Gizi Seimbang
Untuk memastikan Anda memiliki risiko jantung rendah, jangan lupa untuk memeriksakan kadar gula darah Anda secara rutin. Durasinya minimal setahun sekali bagi mereka yang tidak memiliki riwayat diabetes.
Mengonsumsi minuman beralkohol meningkatkan risiko serangan jantung melalui dua cara. Pertama, minuman beralkohol akan meningkatkan tekanan darah Anda. Kedua, minuman beralkohol akan meningkatkan kalori tubuh, sehingga pecandu alkohol cenderung mengalami penambahan berat badan.
Kita pasti pernah mendengar bahwa tidur itu penting untuk kesehatan kita. Tapi apa hubungannya cukup tidur dengan penurunan risiko serangan jantung? Ternyata ada. Tidur yang cukup, minimal tujuh jam sehari untuk orang dewasa, akan menurunkan risiko obesitas, diabetes, dan tekanan darah tinggi. Ketiga hal ini sendiri merupakan pemicu serangan jantung.
Agar tidak mudah terkena serangan jantung, kita harus mulai menerapkan pola makan yang menyehatkan jantung. Pilih makanan tinggi serat, seperti buah-buahan dan sayur-sayuran. Selain itu juga memperbanyak asupan makanan yang mengandung lemak tak jenuh atau yang populer disebut kolesterol baik. Jenis makanan yang memiliki kolesterol baik atau high-density lipoprotein (HDL) antara lain:
Menerapkan Pola Hidup Sehat Saat Puasa: Tips Kesehatan Dan Nutrisi Yang Tepat
Karena serangan jantung bisa menimpa siapa saja, Anda bisa melindungi diri secara maksimal dengan memiliki asuransi penyakit kritis Indonesia. Dengan memiliki asuransi penyakit kritis, nasabah tidak perlu khawatir mengeluarkan tabungannya jika suatu saat terkena serangan jantung. Miliki gaya hidup sehat.
Memulai bisnisnya di Indonesia dengan membuka kantor perwakilan pada tahun 1981. Kini Indonesia hadir dalam bisnis asuransi umum, asuransi jiwa, kesehatan, dana pensiun dan asuransi syariah yang didukung oleh lebih dari 1.400 karyawan dan lebih dari 20.000 salesman serta didukung oleh jaringan perbankan. mitra dan sahabat distribusi lainnya untuk melayani lebih dari 7 juta pemegang polis di Indonesia.
Inflasi medis meningkat hampir empat kali lipat dibandingkan inflasi ekonomi. Meningkatnya permintaan terhadap layanan rumah sakit, kekurangan tenaga kesehatan dan perkembangan teknologi medis merupakan salah satu penyebab meningkatnya inflasi medis. Lalu bagaimana Anda mengatasi biaya perawatan kesehatan ini?